Istilah forex yang sudah tidak asing lagi di masa
sekarang ini pasti mengundang banyak orang untuk mencari keuntungan
sebanyak-banyaknya dari dunia trading forex. Banyak analisis teknikal maupun
fundamental yang dipelajari untuk memprediksi pergerakan nilai mata uang, demi
mengejar target profit yang diharapkan. Semua trader pastinya menginginkan
profit semaksimal mungkin dari trading forex, karena memang jika profit dalam
forex hasilnya sungguh menggiurkan dalam waktu yang singkat. Namun resiko yang harus
ditanggung sebanding dengan keuntungannya, antara mendapatkan keuntungan atau
malah merugi serugi-ruginya. high risk - high return. Terdengar sadis
atau kejam memang, tapi inilah dunia forex.
Setiap broker forex pasti memiliki
fasilitas untuk menarik kliennya agar trading forex di bawah naungan broker
tersebut. salah satunya adalah bonus deposit atau welcome bonus, dll. Bonus
yang awalnya digunakan untuk kekuatan dana (sebagai strategi trading yang
diberikan oleh broker) banyak disalah gunakan oleh para trader melakukan
trading balance. Trading balance adalah tindakan melakukan pertukaran bonus
dengan menggunakan 2 akun atau lebih yang telah klaim bonus, membuka posisi
yang berbeda dalam chart yang sama (EURUSD, USDJPY, dll). Jadi salah satu akun
akan profit hingga 100% bahkan lebih dan akun satunya akan loss 100%.
misalnya:
AKUN A : deposit $100 + klaim bonus (misal 30%) =
$130 (balance yang ada di meta)
AKUN B : deposit $100 + klaim bonus (misal 30%) =
$130 (balance yang ada di meta)
Kemudian kedua akun tersebut melakukan
open posisi bersamaan di chart mata uang yang sama, misalnya EURUSD, namun
dengan posisi yang berbeda, katakanlah AKUN A melakukan sell, sedang
AKUN B melakukan buy. Di sini jelas salah satu AKUN akan loss dimana
satunya pasti profit. Open posisi dilakukan hingga salah AKUN loss hingga
margin call atau stop out (balance sudah tidak bisa digunakan
untuk open posisi lagi). Maka AKUN yang profit balance minimal $260.
Kemudian melakukan withdrawal dan hanya cancel bonus
senilai $30, jadi WD maksimal yang bisa dilakukan adalah $230. Disini bisa
dilihat bahwa sudah mendapatkan keuntungan sebesar $30(sesuai dengan besaran
nilai bonus) setelah dikurangi modal untuk deposit kedua AKUN. Cara yang mudah dan pasti profit memang,
namun juga merupakan cara yang ilegal dalam trading forex.
Banyak langkah yang diambil broker untuk menindak
lanjuti kejadian trading balance. Ada yang memutuskan untuk disband akun
trading, ataupun canceling profit. Canceling profit memang hukuman yang dinilai
kontrofersi, terjadi pro dan kontra. Seperti yang dilakukan oleh broker JadenForex.
Padahal sudah ada ketentuan trading yang sering
kita lewatkan ketika mengadakan perjanjian secara online. Hanya klik centang
terus klik "oke" tanpa pernah membacara secara lengkap
peraturan-peraturan dan sanksi bila melanggar aturan (terms and conditions) trading. Baru setelah kejadian biasanya para
trader pelaku trading balance melakukan "ritual" di sosial media
ataupun forum untuk mencari-cari kesalahan broker. Sudah menjadi hak Broker
untuk mengambil tindakan bila terdapat indikasi pelanggaran (trading balance)
yang dilakukan akun trading, langkah yang diambil broker pun sesuai dengan
ketentuan yang dibuatnya sendiri, tentunya.
Contoh-contoh gaya trading yang bisa dianggap melakukan trading balance (jadenforex):
Transaksilah dengan
ketentuan broker yang berlaku, dijamin tidak akan ada yang namanya canceling
profit ataupun disban account. IB pun jika sudah tersangkut client yang
melakukan pelanggaran tidak bisa membantu banyak.
Postingan ini dibuat oleh Indojaden IB resmi Jaden Forex
(Website resmi: http://www.Indojaden.com)